Jumat, 19 April 2013

Karut Marut UN 2012/2013

Rapat Pengawas Silang di SMPN 5 Bogor
Hari ini, Jumat 19 April 2013 dilakukan rapat pengawas silang UN SMP Tahun Pelajaran 2012/2013. Setiap Pengawas dari masing-masing sekolah hari ini tentunya berada di sekolah tempat mereka mengawas. Tahun ini, seperti tahun-tahun sebelumnya sejak tahun 2007 saya tidak bisa mengikuti rapat pengawas di sekolah lain, karena harus mengikuti bahkan mengantarkan jalannya rapat di sekolah sendiri. Tapi semua itu saya nikmati sebagai sebuah taqdir.
Ketika penyelenggaraan UN tingkat SMA diberitakan penuh dengan carut marut, mulai dari penundaan pelaksanaan bahkan pembatalan, pengerjaan soal foto copy, LJUN yang terlalu tipis, pengerjaan soal yang saling contek dan menggunakan HP sebagai alat komunikasi bertukar kunci jawaban dan sebagainya. Kami penyelenggara UN di tingkat SMP tentunya tidak berharap kekacauan itu terjadi, walaupun bunga-bunga ke arah sana sudah terlihat seperti adanya perbedaan waktu pelaksanaan UN antara yang tertulis di POS BSNP dan juknis pelaksanaan UN yang dikeluarkan Disdik Jabar, Dalam POS UN waktu pelaksanaan dimulai pukul 07.30 s.d. 09.30, sedangkan dalam juknis pelaksanaan UN yang dikeluarkan disdik Jabar dimulai pukul 08.00 s.d. 10.00.

Selain itu dalam tata tertib peserta UN pun ada yang tidak sesuai dengan teknik pelaksanaan UN tahun ini, coba perhatikan Tata tertib Peserta UN no 11di halaman 35 POS UN TP. 2012/2013 yang berbunyi : PESERTA UN YANG MEMPEROLEH NASKAH SOAL YANG CACAT ATAU RUSAK, PENGERJAAN SOAL TETAP DILAKUKAN SAMBIL MENUNGGU PENGGANTIAN NASKAH SOAL UN. padahal dalam penjelasan panitia UN tingkat kota saat membacakan tata tertib pengawas UN nomor 8 yang berbunyi : mewajibkan peserta UN untuk menuliskan nama dan nomor ujian pada kolom yang tersedia di halaman 1 naskah soal dan LJUN sebelum dipisahkan. Dalam penjelasannya disebutkan bahwa pastikan bahwa bila ada lembar soal yang cacat maka harus diganti. Dengan demikian kalau tatib peserta UN no 11 itu tetap diberlakukan maka akan ada ketidak sesuan antara kode soal yang dikerjakan siswa dengan kode LJUN yang dibuat. Apakah hal ini tidak akan menimbulkan masalah ???.
Tetapi dibalik itu semua, kita semuanya tentu berharap TIDAK ADA KEKISRUHAN dalam pelaksanaan UN tingkat SMP.
Amiiiin
Wallahu 'Alam

1 komentar:

  1. Jasa pembuatan Website Sekolah (PAUD, TK, SD, SMP, SMA/SMK). Desain Interactive & Penuh Warna. Cek Portfolio http://www.pavhouseeducation.com/

    BalasHapus

Siapapun Anda Berikan Komentar Atas Setiap Tulisan Yang Ada, Dan Bagi Peserta Didik SMPN 5 Komentar adalah wajib setiap anda mengunjungi Blog ini